Pages

Selasa, 05 Oktober 2010

Pilih iya atau tidak?

Saat ini perkembangan pendidikan mungkin tidak terlalu seperti yang diharapkan. Pemerintah sering mengatakan bahwa seorang anak harus mengenyam pendidikan minimal 9 tahun. Namun, pada kenyataannya banyak anak-anak Indonesia yang sama sekali tidak memiliki kesempatan untuk mengenyam pendidikan.
Bukan hanya tentang kurangnya kesempatan yang dimiliki oleh mereka tetapi juga kurangnya perhatian dari pemerintah untuk serius menangani tentang pendidikan. Jika kita mengacu pada undang-undang tentang pendidikan pasal 31 ayat 1 yang berbunyi “Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran”, terlihat sangat “miris” sekali karena sepertinya tidak sesuai dengan kenyataannya.

Di lain hal, banyak orang yang beranggapan bahwa pendidikan tinggi hanya bisa didapatkan oleh mereka yang memiliki uang yang lebih. Padahal saat ini banyak sekali program-program beasiswa yang dapat memberikan keringanan untuk mereka sehingga mendapatkan pendidikan tinggi yang setara. Banyak dari mereka yang tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, namun tidak sedikit pula dari mereka yang tidak begitu tertarik dan lebih memilih untuk langsung kerja. Walaupun memang saat ini banyak sekolah menengah kejuruan yang memberikan bekal kepada siswanya akan dunia usaha/industri. Akan tetapi, saat ini perkembangan jaman sangatlah cepat. Jika hanya mengandalkan ijasah SMA/SMK apakah mungkin kita dapat bersaing dengan mereka-mereka yang memiliki ijasah sarjana? Maka dari itu bukan tidak mungkin pendidikan harus dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat baik laki-laki atau perempuan, kaya ataupun miskin, dan tua ataupun muda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar