1. Pada realita dalam suatu organisasi, pembagian kerja masih berlaku, jelaskan !
Pembagian kerja umumnya dilakukan untuk meringankan beban pekerjaan dalam suatu organisasi. Hal ini biasanya di bentuk dalam satuan divisi yang kemudian memiliki anggota divisi dan memiliki tugas masing-masing. Misalnya suatu organisasi sekolah katakanlah OSIS memiliki sekretaris bidang masing-masing yang mewakili satu tujuan. Misalnya bidang keilmuan : tugas umumnya adalah memperkenalkan suatu jenis bidang ilmu kepada siswa agar lebih paham. Hal ini dilakukan untuk menyamaratakan tugas dan kewaiban, walaupun kewajiban ketua dengan anggota sama namun bidang pekerjaan yang dimiliki berbeda. Hal ini lah yang kemudian mengaruskan satu tim organisasi dilatyih kekompakan dan kerjasamanya. Organisasi yang dibentuk oleh sekelompok orang harus memiliki tujuan dan cita-cita yang sama sehingga mempermudah tim dalam melaksanakan pekerjaannya.
2. Contohkan dengan kasus sederhana mengenai standarisasi dapat mendorong koordinasi ?
Kesepakatan yang dibuat diawal pembentukan tim organisasi dapat mempermudah tim untuk berkoordinasi dengan baik antara sesama anggota organisasi. Contohnya : koordinasi yang dilakukan antara ketua dengan anggotanya untuk saling terbuka dalam melakukan suatu kegiatan dapat mempermudah berkembangnya koordinasi antara sesama anggota organisasi, karena untuk dapat saling berkoordinasi dengan baik harus ada saling keterbukaan antara satu dengan yang lain. Karena akan menyulitkan jika ada anggota yang tidak dapat dipercaya , hal ini akan mempengaruhi kinerja tim dan juga gerak social tim .
3. Jika terdapat bentuk organisasi seperti di bawah ini :
- Berapa arus hubungan komunikasi ? 1. Antara si A dengan I, II, III, IV
- Lengkapi gambar tersebut dengan garis arus hubungan komunikasi !
4. Jelaskan arti dari komunikasi adalah proses penyampaian keterangan ?
Komunikasi merupakan suatu proses dalam mana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal (sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi )
Ketika kita berbicara dan bermaksud untuk menyampaikan sebuah informasi orang lain akan dengan serius menyimak apa yang kita katakan , jika kita berbicara dengan baik akan lebih mudah untuk orang lain menerima informasi dari kata yang kita ucapkan. Sehingga komunikasi yang baik amat sangat berperan penting dalam menyampaikan suatu maksud tertentu.
5. Organisasi menggunakan formalisasi akan memperoleh keuntungan-keuntungan, sebutkan keuntungan – ketuntungan tersebut dan berikan contoh ?
Berbicara dengan menggunakan bahasa formal dalam suatu lingkup organisasi sangat diperlukan hal ini dilakukan untuk mempermudah menyampaikan maksud yang ingin disampaikan. Misalnya : jika kita bertemu dengan rekan organisasi lain diluar organisasi yang sama bahasa yang digunakan adalah bahasa formal hal ini bermaksud untuk menunjukan kesopanan kita dalam menghormati dan menghargai orang lain walaupun kita tahu orang tersebut memiliki umur yang sama. Selain itu cara berbicara kita juga menunjukkan jati diri kita sehingga akan dapat mempermudah untuk orang lain percaya dan mau bekerja sam dengan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar